Skip to main content

Omelette Indomie, Resep Sederhana Alakadarnya.

Tengah malam begini, biasanya bagi para pekerja malam khususnya blogger dan internet marketer kadang suka lapar. Camilan sudah habis, Sementara kopi masih available hingga adzan subuh bergema. Kalau perut sudah keroncongan, satu persediaan yang pasti selalu ada: Mie Instant.

Baca Resep Lain: Rahasia Memasak Nasi Goreng

Tapi, kalau makan mie instant (atau lebih mudahnya kita sebut saja indomie, walaupun ini merk) tanpa dimasak lebih dahulu kesannya masih kayak makan camilan. Praktis, tapi pada beberapa kasus bikin gigi sakit (apalagi kalau sudah berumur, hehe). Mau masak dengan direbus atau direndam dengan air panas sudah biasa. Bosan. Mungkin bisa pakai satu resep sederhana ini.

Resep Martabak Mie
Gambar dicomot dari lombokijo



Resep ini sebenarnya sudah lama diajarkan oleh mama, walaupun makin ke sini makin ngerti. Bahwa resep ini ada di mana-mana dan menjamur banget. Bermodal sebiji telur dan sebungkus mie instant. Dan pasti sudah bisa ditebak. Yap! Omelette Indomie, di tempat lain disebutnya martabak mie.

Berdasarkan resep leluhur, Indomie harus diremas-remas sampai bentuknya tidak utuh lagi. Lalu rendam dengan air panas. Tidak perlu pakai mangkok, cukup masukkan Air ke dalam bungkus Indomie. Lalu tutup rapat dengan karet gelang ataupun jepitan yang biasa kita pakai buat jemuran. Kalau tidak ketemu karet gelang atau jepitan, cukup pelintir bagian yang terbuka hingga menutup seluruh lubangnya.

Tips 1: jangan biarkan bungkus Indomie bocor saat meremas.

Untuk resep mama, biasanya waktu perendaman Indomie tidak terlalu lama. Paling hanya sekitar 2 menit agar saat digoreng masih ada renyah-renyah gitu. Tapi kalau kamu suka yang lembek, biarkan hingga 5 menit atau sampai mie-nya bengkak. Terserah! Sesuai selera saja.

Tips 2: Saya lebih suka menggunakan Indomie rasa Soto Banjar Limau Kuit. Aromanya lebih kuat dan rasanya seperti makan soto Banjar saat tidak ada warung soto yang buka.

Resep Indomie
Indomie Soto Banjar Limau Kuit, Jepret Sendiri
Selama proses perendaman, pecahin telur ke gelas, mangkok atau piring. Apapun yang tersedia. Kocok telur bersama bumbu Indomie yang sudah dikeluarin dari bungkus. Bagi yang suka telurnya lebih krispi atau mengembang, kocong lepas sampai busanya buaanyak. Boleh dikocok sampai Indomie siap. Kalau dikocok sepuluh menit, nanti jadi adonan kue. hahaha.

Tips 3: Kalau ingin lembut hasilnya, miringkan mangkuk sampai 45 derajat, lalu aduk bumbu perlahan dengan menggunakan garpu. Tambahkan susu cair atau susu kental manis yang dicairkan sekitar seperempat gelas (anggap saja 50 ml).

Siapkan juga wajan teflon yang sudah dikasih mentega di atasnya. Panaskan di atas kompor dengan api kecil. Sementara itu, buang air rebusan Indomie tadi lalu campur dengan kocokan telur yang sudah rata dengan bumbu. Masukkan ke wajan hingga menutupi seluruh permukaan wajan.

Tips 4: Mentega bisa diganti dengan minyak goreng, tapi jangan pakai minyak rambut. Nanti malah wangi lagi... hehe.

Tips 5: Pakailah telur bebek agar jadinya lebih banyak daripada telur ayam

Pertahankan api kecil hingga matang merata, kalau sudah kelihatan perubahan warna telur jadi keuningan, boleh langsung di angkat. Atau dibalik agar kedua sisinya sama. Jangan lupa masukin ke piring yang sudah disiapkan saat omelete matang.

Tips 6: Tidak ada larangan menggoreng dengan api besar atau dengan minyak yang banyak. Tapi, kalau suka dengan bagian yang tidak teralalu keras di bagian dalam silakan saja. Atur sendiri lah.

Sajikan bersama lauk nasi. Jika ada jeruk nipis atau limau kuit (jeruk purut) atau limau sambal, bisa siram ke bagian atas omelete. Lebih makyus. Kalau tidak ada lauk nasi, bisa pakai lauk keripik (lho.. bukannya camilan udah habis?) atau bisa manfaatkan kopi sebagai kuahnya.


Ups!. Kuah kopi tidak recomended. Karena belum pernah saya coba sebelumnya di dapur. Bagi yang ingin mencoba, yaa boleh saja. Semaput tidak dijamin. hehe. Kalau susu bikinnya segelas, sisa susu bisa dimasukin ke kopi buat minumannya.

Bagaimana? Enak? Enak dan tidak itu relatif. Karena masakan sendiri, anggap saja itu enak. Bagi yang baru baca, selamat mencoba. Enak tidak dijamin. 

Modal:
  • Sebungkus Indomie Soto Banjar Limau Kuit = IDR 2.500,-
  • Sebutir telur bebek = IDR 2.200,-
  • Secuil Mentega, Segelas susu cair, Air hangat, Sehembus gas, sisa nasi= IDR 1.000,-
  • Modal Tenaga (anggaplah begitu) = IDR 300,-
Total Modal = IDR 7.000,- 

Kalau merasa repot, mending mampir ke angkringan yang masih buka. Beli gorengan atau baceman.

Perkiraan waktu memasak: 10 menit.

Comments

Popular posts from this blog

Gila?

Saat bertemu di halaman rawat inap Puskesmas Alabio, beliau ajak saya ngobrol. Katanya resiko hidup punya banyak kenalan, tiap hari jenguk orang yang sakit. Saat direspon, kayaknya agak roaming gimana gitu... Di sebagian sisi halaman parkir ada ibu-ibu salah satu tetangga ranjang kami memberi isyarat. Beliau menempelkan jari telunjuk di alis. Isyarat yang sudah lama tidak pernah saya lihat. Yang menggambarkan, bahkan orang yang dimaksud sedang "miring", urat syaraf otaknya putus, agak sinting atai setengah gila. Dan benar. Menurut cerita istri, beliau ini terkenal di kampung sebagai orang "gila" yang hebat mengaji. Terlihat dari sepeda motornya yang bersih mengkilat tidak menunjukkan tanda-tanda kegilaan. Setidaknya, saat mendengarkan suara beliau sebelum adzan subuh dikumandangkan. Benar! Beliau mengaji. Dan dalam beberapa kesempatan juga adzan. "Ashsholaatu Khayrum min annawm..." Suara cemprengnya menyeru kami untuk segera bangun dan menuju masji...

TDA Camp Loksado yang Menyisakan Penyesalan

Arsip TDA Camp - Loksado Sesal kemudian memang tiada guna, tapi mau bagaimana lagi. Jika memang sudah itu yang terjadi, semoga bisa jadi pelajaran di kemudian hari. Hal ini pulalah yang masih saya ingat pada moment menjelang akhir tahun lalu di acara TDA Camp. Acara yang memang sudah diagendakan sejak lama itu mengambil tempat di Loksado, Hulu Sungai Selatan - Kalimantan Selatan. Sejak awal keberangkatan pada hari itu sudah berisi penyesalan. Beberapa anggota TDA Banjarmasin yang tidak bisa ikut acara merasa menyesal karena tidak ikut. Pelajaran moral 1: Kalau ada acara piknik, kumpul-kumpul dalam komunitas, upayakan untuk ikuti. Kalau tidak, buat apa gabung komunitas? Trivia: Wisata alam loksado terletak di Desa Loklahung. Dan masih jadi misteri, apa sebenarnya makna dari Loklahung ini. Karena kalau meninjau dari kosakata, Lok Bermakna Teluk. Sedangkah Lahung bisa bermakna buah Layung (sejenis durian), atau bisa juga bermakna pelacur. Berangkat pada 25 Desember di ...

Mourinho Jadi Manajer MU, Welcome Jose.

Tidak tahu saya, apakah harus bergembira hati atau bersedih saat Manajemen Manchester United hari ini resmi menunjuk Jose Mourinho sebagai manajer baru. Bersedih karena bukan Giggs yang jadi Manajer? Tidak suka dengan dia? Absurd. Toh CV Mourinho sebagai pelatih kelas dunia yang menjuarai Liga Champions bersama Porto dan Inter MIlan tidak jelas-jelas harus membuat saya merasa bahagia. Sebagaimana fans-fans MU lainnya yang kadung rindu sejak pertengahan musim lalu.  Ada taggar #welcomeJose yang sekarang sudah beredar yang menandakan secara resmi, Mou jadi Manajer MU. Baca juga:  Mou untuk MU? Soal MU, Goal dan sistem dalam perusahaan Bukankah publik Old Trafford sangat haus akan prestasi. Meski dahaganya sudah terobati dengan hadirnya piala FA yang kembali dijunjung tinggi setelah terakhir pada 2004. Diyakini, bahwa kehadiran pria kebangsaan Portugal itu akan membuat MU kembali ke jalur yang benar. Insyaf menghuni 2 besar yang dalam 3 tahun terakhir tidak te...